REJANG LEBONG, jejakdaerah.com — Pasangan Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) Kabupaten Rejang Lebong, SAHE (Syamsul Effendi dan Hendra Wahyudiansyah, S.H) akan tempuh jalur parpol maupun jalur Independen.
Pasangan SAHE dibanjiri dukungan dari tim keluarga, kerabat maupun simpatisan. Berkumpul memberikan dukungan di kediaman Syamsul Effendi. Bertempat di Desa Perbo Kecamatan Curup Utara, (26/01).
Kegiatan digelar merajut silaturahim atau silaturahmi keluarga SAHE dihadiri lebih kurang 1.500 simpatisan keluarga tersebar di 15 kecamatan.
Selain itu, kegiatan sekaligus memilih pengurus inti tim SAHE. Ditunjuk sebanyak 6 orang tokoh masyarakat, tokoh agama melakukan musyawarah diantaranya, H. Maulana, S.H, Budi Darsono, S.Sos, M. Kobri Toib, S.Pd, H. Senopati, Drs. H. M. Suardi Latif, Arbi, S.H.
Terpilih sebagai ketua umum pimpinan keluarga, H. Budi Darsono, S.Sos. Sekretaris umum, H. Drs. Iswarman Ismail, M.Si dan Bendahara, Sintara Putri Anaro, S.Ikom.
Maulana, S.H ketua tim pemenangan dalam sambutannya mengatakan hari ini pembentukan tim keluarga untuk pemenangan tim SAHE.
“Tentu semua ini tidak akan tercapai cita – cita, dan tidak akan sukses SAHE ini tanpa dukungan kita semua. Kecuali di Partai,” imbuhnya.
Syamsul, diketahui mantan birokrasi, tidak perlu diragukan lagi siap jadi Bupati Rejang Lebong kedepannya.
“Kita perlu satu tekad untuk kemenangan tim SAHE ini, sehingga beliau di tahun 2020 dilantik sebagai bupati,” ujarnya.
Sementara itu, pasangan SAHE (Syamsul dan Hendra) dalam pengukuhan tim keluarga, kerabat dan simpatisan. Menurutnya, jika hingga batas waktunya nanti rekomendasi Parpol tak mereka dapatkan. Maka pasangannya siap maju melalui jalur independen.
Keputusan pasangannya untuk maju Pilbup melalui jalur parpol atau independen itu diputuskan sebelum tanggal 20 Februari 2020 mendatang.
“Hingga batas waktu, tidak mendapat perahu di partai dipastikan pasangan SAHE akan maju melalui jalur Independen,” sampai Syamsul didampingi Hendra.
Ditambahkan Syamsul, alhamdulillah hari ini berdasarkan respon dan keinginan membuat tim keluarga. Baik tim keluarga SAHE, simpatisan, ataupun orang – orang yang memang mau memperjuangkan pasangan SAHE ini.
“Tentunya dengan dibentuknya tim baru ini lebih efisien dan efektif menambah semangat kami, dalam rangka mencapai ke titik sasaran sampai di tingkat keputusan ini,” tutup Syamsul. [zet]