Bengkulu Utara ,www.jejakdaerah.com – Miris, puluhan lansia miskin bertempat tinggal di Desa Kota Agung, Kecamatan Air Besi, Kabupaten Bengkulu Utara ini, tidak memperoleh bantuan sosial (Bansos) Pemerintah.
Salah satunya yakni nenek Rahani, yang berada di dusun II Desa setempat. Nenek yang berusia diperkirakan lebih dari 100 tahun ini, tidak lagi menerima bansos dalam 3 bulan terakhir.
Nenek Rahani tinggal di rumah tua dan reot bersama suami dan dua orang anak laki-lakinya yang juga sudah berumur.
Salah satu Kepala Dusun setempat, Dedi, kepada media ini ia menjelaskan bahwa sebelumnya nenek Rahani sempat mendapatkan bansos berupa program BPNT (Bantuan Pangan non Tunai) dari Pemerintah pusat.
Dengan demikian, nenek Rahani tidak lagi mendapatkan bantuan lain seperti BLT DD, BST dan lainnya.
“Tetapi setelah 3 bulan terakhir ini, nenek Rahani sekeluarga itu tidak lagi dapat bansos apa-apa,” jelas Dedi, Senin (19/04/2021).
Nenek Rahani dan keluarganya ini, lanjut Dedi mengatakan, hanya salah satu dari puluhan lansia miskin lainnya yang tidak mendapatkan bansos.
Puluhan lansia lainnya ini dengan kasus yang sama, dimana sebelumnya pernah mendapat bansos berupa program BPNT. Namun dalam tiga bulan terakhir, entah dengan alasan apa program bansos tersebut tidak diterima lagi oleh para lansia miskin ini.
“
Jadi sudah tiga bulan terakhir ini, lansia miskin ini tidak dapat bansos apapun. Sangat kasihan sekali kalau melihat kondisi mereka di sini,” kata Dedi.Dedi juga mengatakan, bahwa sampai saat ini belum mendapatkan alasan perihal diberhentikannya bantuan para lansia miskin ini.
“Belum jelas kenapa, nantinya kami mau klarifikasi ke pihak Dinas Sosial,” ujarnya.(Novan)