• Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Disclaimer
  • Pedoman Ramah Anak
JejakDaerah.com
Advertisement
  • Headline
  • Nasional
  • Travel
  • Pendidikan
  • Daerah
  • Peristiwa
  • Hukum
  • Politik
  • Jejak Desa
  • Religi
  • Advertorial
  • Opini
  • Parlemen
No Result
View All Result
  • Headline
  • Nasional
  • Travel
  • Pendidikan
  • Daerah
  • Peristiwa
  • Hukum
  • Politik
  • Jejak Desa
  • Religi
  • Advertorial
  • Opini
  • Parlemen
No Result
View All Result
JejakDaerah.com
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Belajar Dimasa Pandemi, Orang Tua Pemilik Utama Masa Depan Anak-anaknya

Redaksi JD by Redaksi JD
20/01/2021
in Pendidikan
0
0
SHARES
129
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh : Darul Qutni 

Kepahiang, wwwjejakdaerah.com –

Banyak orangtua siswa yang sebelumnya menitipkan sebagian besar tanggung jawab pendidikan anaknya kepada guru dan sekolah, kini menerimanya kembali. Mereka banyak yang menyadari dua esensi penting pendidikan yaitu  tugas guru dan sekolah. 

Mengajar bukan lagi menjadi Tanggung jawab Guru disekolah, sebagian orang tua yang berpengetahuan rendah justru menjadi galau saat harus membantu menyelesaikan tugas yang diberikan sekolah kepada anaknya. Sementara patokan Nilai Raport terletak pada tugas sekolah.

Saat ini orang tualah  yang sebenarnya paling berkepentingan dan bertanggungjawab dalam pendidikan bagi masa depan anak-anaknya. Mereka harus membagi waktu untuk memenuhi kebutuhan dan mengajari anak-anak dirumah. 

Kini saatnya siswa memerdekakan dirinya mencari ilmu yang diperlukannya sesuai dengan minat,  kemampuan dan cita-citanya berbasis merdeka belajar. Orang tua murid menguatkan kedudukannya sebagai pemilik utama anak termasuk masa depannya.

Sehingga hakikat pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa bukan menjadi patokan lagi. 

Dari keputusan pemerintah akibat Pandemi Covid -19 ini  proses belajar siswa tingkat SLTA, SLTP bahkan SD menggunakan jaringan internet atau lebih dikenal di masyarakat dengan belajar online/ daring.

Persetujuan itu, kebanyakan dilakukan secara online dengan menggunakan akun whatsapp. Tentu hal ini mengharuskan para orang tua atau bahkan murid itu sendiri wajib memiliki handphone android yang bisa mendownload aplikasi tersebut.

Sedangkan tidak semua orang tua bisa memberikan Setiap anak android, apalagi yang mempunyai banyak anak. 

Di masa pandemi Covid-19, semua terdampak secara ekonomi karena keterbatasan ruang gerak. Baik instansi pemerintah, swasta, bahkan  rakyat biasa.Tidak sedikit PHK  menambah semakin banyaknya jumlah pengangguran. Seperti larangan pesta Pernikahan dan organ tunggal juga dikeluhkan oleh orang tua yang merupakan wedding organizer, atau kru Organ tunggal sebab pemasukan mereka tidak ada.

Sementara belajar online membutuhkan kuota internet yang menjadi kebutuhan tambahan belum lagi ada sekolah yang diam-diam menjual LKS dengan alasan untuk menunjang belajar siswa. Sehingga Peran Guru sebagai pengganti orang tua saat ini diragukan kualitasnya. 

Dengan keterbatasan waktu mereka bisa memberikan materi seadanya yang harus difahami siswa. Dan belum ada yang gajinya dipotong lantaran kwalitas nilai siswa menurun karena ketidak cakapan guru dalam mengajar online seperti saat ini.  

Adanya belajar secara online, hendaknya dapat ditinjau ulang dan dicarikan solusi terbaik Oleh Pemerintah Daerah.

Harus seimbang antara pengeluaran Negara untuk menggaji Ribuan Guru dengan Fungsi guru Bagi Dunia Pendidikan saat ini. 

“Dulu guru Pahlawan tanpa tanda jasa, sekarang Guru Dibayar jasanya namun Tak mampu jadi Pahlawan Pendidikan”

 

Penulis :pimpinan  umum Jejakdaerah. Com

Tags: Belajar di Masa PandemiMasa Depan Anak-anaknyaOrang Tua Pemilik Utama
Previous Post

DPRD Sidak Proyek SMI ,PU Beri Perpanjangan Waktu 40 Hari Bagi Rekanan

Next Post

Gedong Adventure Gelar Aksi Galang Dana Selama Seminggu

Redaksi JD

Redaksi JD

Next Post

Gedong Adventure Gelar Aksi Galang Dana Selama Seminggu

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Terkait Fhoto Mirip Oknum Kades,Sekda:Inspektorat diminta Turun

Wow,Oknum Kades Fhoto bareng Wanita hanya menggunakan Bra

27/10/2020

Ikut Berburu, Warga Bumi Sari Terseret Arus Bendungan Desa Susup

18/07/2021

Perangkat Desa Lubuk Unen Baru Tewas Dengan 6 Luka

01/07/2021

Jawab Tantangan Cawabup 02, Made Lapor Ke Bawaslu

24/11/2020

Diteror Surat Kaleng, Kades dan BPD Pulo Geto Baru Buka Suara

0
Soal Data Pemilih Eks Lebong, Ini Kata Ketua KPU BU

Soal Data Pemilih Eks Lebong, Ini Kata Ketua KPU BU

0
Ketua DPD Nasdem BU, Masukkan Berkas Bacaleg ke KPU

Ketua DPD Nasdem BU, Masukkan Berkas Bacaleg ke KPU

0
Berkas Bacaleg Usai Diverifikasi, Temuan Segera Dipelajari

Berkas Bacaleg Usai Diverifikasi, Temuan Segera Dipelajari

0

Diteror Surat Kaleng, Kades dan BPD Pulo Geto Baru Buka Suara

07/02/2023

Berhasil, Ketahanan Pangan Desa Suro Lembak Panen Hari Ini

06/02/2023

Peletakan Batu Pertama Masjid Al-Ikhlas Sukamerindu, Gubernur Bank Bengkulu Serahkan CSR

04/02/2023

Desa Renah Kurung Dan Warung Pojok Keluhan Kondisi Jalan Yang Rusak Parah

04/02/2023

Recent News

Diteror Surat Kaleng, Kades dan BPD Pulo Geto Baru Buka Suara

07/02/2023

Berhasil, Ketahanan Pangan Desa Suro Lembak Panen Hari Ini

06/02/2023

Peletakan Batu Pertama Masjid Al-Ikhlas Sukamerindu, Gubernur Bank Bengkulu Serahkan CSR

04/02/2023

Desa Renah Kurung Dan Warung Pojok Keluhan Kondisi Jalan Yang Rusak Parah

04/02/2023
JejakDaerah.com

© 2020 JejakDaerah.com

Navigate Site

  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Disclaimer
  • Pedoman Ramah Anak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Headline
  • Nasional
  • Travel
  • Pendidikan
  • Daerah
  • Peristiwa
  • Hukum
  • Politik
  • Jejak Desa
  • Religi
  • Advertorial
  • Opini
  • Parlemen

© 2020 JejakDaerah.com